Intens.id, Bulukumba – Badan Pusat Statistik (BPS) dan Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Bulukumba siap berkolaborasi untuk pelaksanaan program Satu Data Indonesia. Hal tersebut disepakati dalam pertemuan pimpinan kedua lembaga di Kantor BPS Bulukumba Jalan Ahmad Yani, Selasa 20 Juni 2023.
Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Daud Kahal bersama Kepala Bidang Statistik dan Persandian Eliz Indayani menyampaikan rencana pelaksanaan program Satu Data saat menemui Kepala BPS, Mattaliu di ruang kerjanya. Mattaliu didampingi pejabat dan staf BPS Syamsuar dan Setyo Dwi Putra.
Daud Kahal berharap kolaborasi dalam implementasi program Satu Data dapat segera dilakukan mengingat instrumen hukum atau regulasi sudah ditetapkan.
Regulasi dimaksud adalah Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, kemudian juga sudah ditetapkan Peraturan Bupati Nomor 4 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Satu Data Indonesia di Daerah.
Daud menyampaikan jika Program Satu Data sesungguhnya menjadi bagian dari program prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026. Program Satu Data ini lanjutnya adalah merupakan bagian penting dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah oleh karena akan menjadi rujukan dan memudahkan untuk mendapatkan akses informasi dalam setiap pengambilan kebijakan.
“Data akan tersimpan dalam satu sistem aplikasi dan mudah untuk diakses oleh publik, sehingga ini juga merupakan bagian dari akuntabilitas dan transparansi penyelenggaraan pemerintahan,” terang Daud Kahal.
Dikatakan, Pemerintah Pusat juga akan terus memonitor pelaksanaan Satu Data di daerah dan ada indikator penilaian terhadap setiap daerah dalam Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS).
Sementara itu Kepala BPS Mattaliu mengapresiasi komitmen Kadis Kominfo dan Persandian yang mendorong Program Satu Data setelah sebelumnya pernah menginisiasi Program Satu Data di tahun 2021 lalu.
“Saya ingat tahun 2021 Bulukumba menjadi pilot project Bigbox PT. Telkom dalam pelaksanaan Satu Data,”ujar Mattaliu.
Daud menimpali bahwa ketika dirinya menjabat Kadis Kominfo dan Persandian tahun 2020-2021, Bulukumba saat itu menjadi daerah pertama di Provinsi Sulawesi Selatan dan ketiga di luar Jawa yang menjadi pilot project, bahkan sempat menjadi narasumber nasional bersama Kadis Kominfo Kota Semarang kala itu.
Rencana dalam waktu dekat akan dilakukan audiensi dan paparan terkait penyelenggaraan Satu Data kepada pimpinan dengan melibatkan PT. Telkom dalam membangun sistem kolaborasi penyelenggaraan Satu Data.(*)