Intens.id, Pangkep – Tim peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melakukan kunjungan sekaligus menggelar Focus Group Discussion (FGD) bersama Pemerintah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep). Kegiatan ini berkaitan dengan penyusunan Nota Kesepahaman (MoU) terkait sinergi antara BRIN dan Pemkab Pangkep.
Kunjungan dan silaturahmi Tim BRIN ini disambut langsung oleh Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau, yang didampingi oleh para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Rumah Jabatan Bupati Pangkep, Kamis (10/4/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Pangkep, Yusran, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah untuk memikirkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pangkep.
“Alhamdulillah, pertemuan pada kesempatan hari ini untuk memikirkan kesejahteraan masyarakat. Ke depannya melalui riset-riset ataupun inovasi yang insya Allah akan kita laksanakan dan kerjasamakan bersama Pemerintah Kabupaten Pangkep dan BRIN,” ucapnya.
Bupati Pangkep dua periode tersebut juga berharap agar inovasi selalu mendapatkan dukungan, mengingat Kabupaten Pangkep merupakan salah satu daerah paling inovatif di Sulawesi Selatan.
“Saya selaku bupati mengharapkan bagaimana ke depan masalah inovasi, karena kalau dibilang Kabupaten Pangkep paling terinovasi di Sulawesi Selatan, dan apresiasi saya selaku bupati adalah memberikan anggaran kepada para inovator,” tambahnya.
Peneliti Ahli Utama BRIN, Prof. Dr. Ir. Amran Muis, menyampaikan bahwa tujuan kunjungan BRIN ke Pangkep adalah untuk melakukan sosialisasi sekaligus menjajaki kemungkinan kerja sama.
“Ini adalah langkah awal kami, dan akan kami tindaklanjuti. Mudah-mudahan bisa kita munculkan dalam bentuk NKS,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bappelitbangda Pangkep, Imam Takbir, menyampaikan bahwa hasil riset dan inovasi diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus memperkuat daya saing daerah.
“Di Pangkep ini banyak produk unggulan yang harus dipertahankan, seperti jeruk Pamelo yang sekarang mengikuti pameran internasional. Prof. Amran membawa misi terkait pertanian kita, beras Mandi dan Lapan menjadi bagian dari penelitian ke depan. Sehingga harapan Pak Bupati, hasil riset dan inovasi menjadi kata kunci menjadikan Kabupaten Pangkep Hebat,” (*).