spot_img

Dari Roma Klasik Menuju Amerika Yang Dinamis, Selamat Atas Pemimpin Baru Gereja Katolik

Bantaeng, Intens.id – Habemus Papam! Langit Roma sejenak menahan nafas ketika Lapangan Santo Petrus di Vatikan bergemuruh menyambut hasil dari dua hari masa konklaf, Kamis 8 Mei 2025.
Kepulan asap putih keluar dari cerobong Kapel Sistina menandai deklarasi kosmi. Pemimpin baru Vatikan dan 1,4 miliar umat Katolik di seluruh dunia sudah resmi.
Kali ini pemimpin itu tidak berasal dari Negeri Matador, bukan pula dari Negeri Biało-Czerwoni apalagi dari Negeri Bel Paese, tapi dari Negeri Paman Sam.
Lahir di Chicago, Illonis, menjadi Paus ke-267 dalam sejarah perjalanan panjang Gereja Katolik. Umat Katolik sekarang berdiri dengan penuh rasa bangga sambil berkata dalam hati, “Akhirnya Tuhan ngerti logat midwest”.
Orang-orang akan memanggilnya, Paus Leo XIV. Sebuah sebutan yang menggema bak genderang perang di kalbu para kardinal, para frater, dan para umat yang belum move on dari pendahulunya, Paus Fransiskus.
Paus Leo XIV bukan hanya sekadar penerus dari warisan jubah putih itu, ia adalah simbol zaman baru. Terlatih secara intelektual, dikenal rendah hati dan uniknya ia menguasai lima bahasa aktif serta dua bahas pasif (termasuk latin dan Jerman).
Ya, Robert Francis Prevost pilihan yang tidak asal. Ia adalah Paus yang mampu menjawab email dalam 3 bahasa, membaca dokumen Vatikan tanpa bantuan google translate, dan menyampaikan khotbah sembari menghitung probabilitas dosa dengan akurasi matematis.
Lahir dari ayah berdarah Prancis-Italia serta ibu keturunan Spanyol pada 14 September 1955, Paus Leo XIV nyaris merupakan ringkasan etnis Katolik itu sendiri. Masa mudanya tidak dihabiskan dengan bermain bola atau membuat band rock katolik, tapi justru menekuni matematika di Universitas Villanova.
Sebelum mengurus jiwa, terlebih dahulu mengurus angka. Namun angka belum cukup untuk dijadikan jaminan dalam misi menyelamatkan dunia, itulah sebab ia kembali menempuh studi teologi di Chicago, selanjutnya menyelesaikan lisensiat dan doktor hukum kanonik di Universitas Kepausan Santo Thomas Aquinas, Roma.
Ditahbiskan 19 Juni 1982, ia lalu hijrah ke Peru. Bukan untuk berwisata kuliner atau ziarah zelfie, tapi benar-benar menjadi misionaris. Berada di tengah-tengah dan hidup bersama umat yang miskin, mendidik dan melayani dengan cinta tanpa pamrih.
Dua dekade di Peru membuatnya tumbuh dari segi pengalaman lintas budaya sekaligus menjadikannya sebagai warga ganda, Amerika-Peru.
Jabatan demi jabatan datang, mengantarnya sampai pada Prefek Dekasteri untuk Uskup. Tepat 30 September 2023 ia dipercaya sebagai Kardinal, kurang dari dua tahun 133 suara dalam konklaf memunculkan nama yang sangat mengejutkan, ia terpilih menjadi Paus. Geopolitik Gereja Katolik pasti akan berubah, dari Roma yang klasik menuju Amerika yang dinamis.
Saat dunia menyambutnya dengan rasa penasaran, ia berjalan ke balkon utama Basilika lalu mulai berbicara soal bahasa gereja yang universal, persatuan, harapan dan keberanian.
Ia memuji sang penduhulunya, Paus Fransiskus dan berikrar meneruskan agenda reformasi, sinodalitas, keterbukaan, pelayanan kepada mereka yang miskin dan terpinggirkan. Disela dunia yang makin nyinyir, Paus Leo tampil sebagai simbol kesabaran surgawi.
Sepanjang 600 tahun sejarah kepausan, pertama kalinya Paus berasal dari Negeri Cheseburger. Jangan salah tafsir: dibalik senyum Amerika itu, tesirat kebijaksanaan Andes, keteguhan Roma dan kelembutan seorang gembala sejati. Umat Katolik di seluruh dunia kini memiliki Paus yang bisa memahami mereka, baik dalam bahasa manusia maupun bahasa algoritma.
Mungkin Tuhan tidak punya paspor, tapi umatnya kini punya Paus yang paham cara naik kereta di Lima, pakai taksi di Roma dan menyapa umat di Chicago dengan “Peace beat you all”. Hambemus Papam, ia datang dengan senyum, doa, dan kredesial akademik yang membikin Harvard ikut Novena.
Selamat dan sukses kepada seluruh umat Katolik telah menemukan pemimpin barunya dari kami saudara-suudari muslim.
Ahmad Ismail
Ahmad Ismail
Fotografer-Videografer/Jurnalis Lepas
spot_img
BERITA TERKAIT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_img

Topik Populer

spot_img

KOMENTAR TERBARU