Intens.id, Barru – Menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang diperingati setiap 5 Juni, Mahasiswa KKN Unibos Gotong Royong di Kawasan Wisata. Sebanyak 30 orang yang tergabung dalam Gotong Royong Desa Pancana diantaranya Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 17 orang dan warga Desa Pancana Kabupaten Barru bekerjasama membersihkan wisata Pantai Pancana, Minggu (4/6/23).
Selama 20 hari kedepan di mulai pada tanggal 4 Juni 2023, bukan hanya pembersihan tapi akan melengkapi dan mendekorasi spot yang ada di pantai untuk meningkatkan daya tarik wisatawan lokal maupun nasional.
Selain itu, mahasiswa KKN Unibos ini juga sudah menyusun program kerja selama 45 hari kedepan, diantaranya perawatan taman desa, pemetaan wilayah desa, dan profil desa.
Kepala Desa Pancana, M. Idris kegiatan KKN-Tematik Universitas Bosowa sangat memberikan dampak positif dan menyadarkan masyarakat untuk tetap menjaga dan merawat apa yang menjadi daya tarik wisatawan.
“Kegiatan pembersihan dan perawatan pantai kurang lebih satu tahun terakhir sudah dipenuhi sampah akibat sampah kiriman ombak dan masih perlunya peningkatan kesadaran bersama untuk tidak membuang sampah semabarangan di wilayah pantai pancana,” jelas Idris.
Perangkat Desa akan terus membantu dan mendorong warga untuk ikut serta dalam kegiatan mahasiswa KKN-Tematik Universitas Bosowa.
Wakil Ketua BPD Pancana, Muh. Asril Nasir, mengatakan Pantai sebelumnya cukup bersih.
“Ini sebenarnya pernah bersih tapi pada tahun kemarin terjadi bencana alam yang melanda desa pancana, dengan ombak deras dan air laut yang meluap sehingga mengakibatkan sampah-sampah laut terseret ke bibir pantai pancana sehingga pantai wisata tersebut kembali kotor,” urai Basri.
“Saya berharap kedepanya semogah Mahasiswa KKN T Desa pancana beserta warga mampu bekerja sama dalam pembersihan dan pembenahan pantai desa pancana ini ungkap Ketua BPD Desa Pancana,” sambungnya.
Kegiatan gotoong royong sebagai budaya warga desa merupakan sesuatau yang perlu terus digalakkan sebagai upaya kita meningkatkan kesadaran bersama.
Sampah yang telah di sortir nantinya akan kumpulkan dan diankut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). (*)
Pandawaranya Unibos